The Influence of Self-Esteem on Social Media Addiction among High School Students
DOI:
https://doi.org/10.37010/lit.v6i1.1654Keywords:
self-esteem, social media addiction, high school studentsAbstract
This study aims to examine the influence of self-esteem on social media addiction among high school students. The research employs a quantitative methodology and utilizes snowball sampling, targeting respondents who are high school students aged 15-18 years and use social media for more than 6 hours a day. The sample size for this study is 128 respondents. Data on self-esteem is measured using a self-esteem scale, while social media addiction is measured using a social media addiction scale. The data analysis technique used is simple regression analysis. The results of the analysis indicate that the hypothesis is supported, showing an influence of self-esteem on social media addiction among high school students, with a significance value of 0.000 (p < 0.01) and an R Square value of 0.137. This means that self-esteem accounts for 13.7% of the influence on social media addiction, while 86.3% is influenced by other factors.
Downloads
References
Akashe, Z. B., Zamani, B. E., Abedini, Y., Akbari, H., & Hedayati, N. (2014). The relationship between mental health and addiction to mobile phones among university students of Shahrekord, Iran. Addict Health, Summer and Autumn. 6(3-4). 93-99.
Amri, M. U. (2021). Pengaruh serta dampak media sosial bagi generasi milenial. Diakses pada tanggal 16 Desember 2021, dari https://www.kompasiana.com/moh83136/60bada27d541df35db5be696/peng aruh-serta-dampak-media-sosial-bagi-generasi-millenial?page=all.
Andari, D. N., Robbani, H., & Alianny , A. (2023). Overview of Tiktok Live Streaming Host Talent Engagement and Earning Commissions. FOCUS, 4(1), 59–69. https://doi.org/10.37010/fcs.v4i1.1247
Ardiansyah, M. N. (2020). Analisis bentuk karakter dalam penggunaan media sosial pada siswa SMP kota Pontianak (studi kasus di SMP Negeri dan Swasta). Jurnal Pendidikan Sosiologi dan Humaniora. 11(1). 1-8.
Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Buku.
Aydin, B., & Sari, S. V. (2011). Internet addiction among adolescents: the role of self-esteem. ELSEVIER, 15, 3500-3505.
Azizan, H. (2016). Pengaruh kepercayaan diri terhadap ketergantungan media sosial pada siswa di SMK Negeri 1 Bantul. Journal Student UNY, 1–10.
Azwar, S. (1998). Metode penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar, S. (2012). Penyusunan skala psikologi edisi 2. Jogjakarta: Pustaka Pelajar.
Azwar, S. (2015). Penyusunan skala psikologi edisi 2 cetakan VII. Yogyakarta:
Branden, N. (1994). The six pillar of self-esteem. Canada: A Bantam Book Publishing History.
Budi, T. (2016). 94 persen pelajar SMA kecanduan internet. Diakses pada 16 Desember 2021, dari https://edukasi.okezone.com/read/2016/05/10/65/1384342/94-persen- pelajar-sma-kecanduan-internet.
Cooper, A. (2000). Seks maya: the dark side of the force: a specialsssue of the Jurnal Sexual Addiction & Compulsivity. Philadelphia: G.H. Buchanan.
Databoks, (2020). Berapa usia mayoritas pengguna media sosial di Indonesia?. Diakses pada tanggal 22 Desember 2021, https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2020/11/23/berapa-usia- mayoritas-pengguna-media-sosial-di-indonesia.
Diwandana, A. R., (2017). Pengaruh harga diri dan dukungan sosial terhadap resiliensi anak jalanan di griya baca kota malang. Skripsi (Tidak diterbitkan). Malang: Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
Dlodlo, N. (2014). Measuring selected m-texting addiction indicators with gender and self-esteem. Mediterranean Journal of Social Sciences, 5(23).
Fauziawati, W. (2015). Upaya mereduksi kebiasaan bermain game online melalui teknik diskusi kelompok. Psikopedagogia, 4(2), 115–123.
Frank, M. A. (2011). The pillars of the self-concept: self-esteem and self-efficacy. Diakses pada tanggal 29 April 2021, dari https://www.excelatlife.com/articles/selfesteem.htm.
Gantiny, T. P. (2018). Gambaran self-esteem siswa yang mengalami kecanduan media sosial di sekolah menengah pertama. Fokus. 1(4). 4.
Griffiths, M. D (2005). A components model of addiction within a biopsychology frameworld. Journal of Subtance Use. 10. 191-197.
Heatherton, T. F. & Wyland, C. L. (2003). Assessing self-esteem understanding the construct of self-esteem. Positive psychological assessment: A handbook of models and measures. pp. 219–233. Jakarta: Rinneka Cipta.
Khalilaindriana. (2014). 7 Alasan, Kenapa seseorang gemar menggunakan media sosial. Diakses pada tanggal 30 April 2021, dari https://www.izwie.com/2014/12/7-alasan-kenapa-seseorang-gemar.html.
Kircaburun, Kagan. (2016). Self-esteem, daily internet use and social media addiction as predictors of depression among turkish adolescents. Journal of education and practice. Vol. 7 No. 24.
Latief, N. S., & Retnowati, E. (2018). Kesepian dan harga diri sebagai prediksi dari kecanduan internet pada remaja. Jurnal ecopsy. 5(3). 130-137.
Lubis, E. E. (2014). Potret media sosial dan perempuan. Jurnal Paralella.1(2), 97- 106.
Mackinnon, N.J. (2015). Self esteem and beyond : Symbolic interactionism as affect control self, identity, and social institutions. New York : Palgrave Macmillan.
Mckay, M. Patrick, F. (2000). Self-esteem third edition. Oakland: New Harbinger Publications.
Mim, F.N., Islam, M.A., & Paul, G.K. (2018). Impact of the use of social media on students’ academic performance and behavior change. International journal of statistics and applied mathematics, 3(1), 299–302.
Nazir, M. (2005). Metode penelitian buku. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Noersativa, F., & Christiyaningsih. (2021). Alasan anak muda kecanduan media sosial menurut psikolog. Diakses pada tanggal 16 April 2021, dari https://gayahidup.republika.co.id/berita/pvhqx3459/alasan-anak-muda- kecanduan-media-sosial-menurut psikolog#:~:text=Psikolog%20anak%20dan%20remaja%20Vera,itu%20me menuhi%20kriteria%20itu%20semua.
Noor, J. (2011). Metodologi penelitian: skripsi tesis, disertasi, dan karya ilmiah edisi pertama. Jakarta: Prenadamedia Group.
Nurfadhillah, R. (2014). Pengaruh parenting style dan tipe kepribadian big five terhadap kecendrungan adiksi internet. Skripsi (tidak diterbitkan). Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Nurmandia, H., Wigati, D., & Masluchah, L. (2013). Hubungan antara kemampuan sosialisasi dengan kecanduan jejaring sosial. Jurnal penelitian psikologi. 4(2), 107-119.
Oksman, V., & Turtiainen, J. (2004). Mobile communication as a social stage.
Ozyesil, Z. (2012). The prediction level of self-esteem on humor style and positive-negative affect. Psychology. 3(8), 638-641.
Perrin, A. (2015). Social media usage: 2005-2015. Pew Research Center: Internet, Science & Tech. Pustaka Pelajar.
Putri, I. I. R. (2021). MPR gelar lomba video 4 pilar untuk pelajar SMA, ini hadiahnya. Diakses pada tanggal 17 Desember 2021, dari https://www.detik.com/edu/sekolah/d-5818746/mpr-gelar-lomba-video-4- pilar-untuk-pelajar-sma-ini-hadiahnya.
Putri, Y. E., Daharnis, D., & Marjohan, M. (2018). Self-control of student in using the internet. Konselor. 7(3). 101-108.
Republik Indonesia. (1990). Undang-undang no 29 tahun 1990 tentang pendidikan menengah. Lembaran Negara RI Tahun 1990, No 74. Jakarta: Sekretariat Negara.
Rosyidah. (2016). Pengaruh media sosial terhadap penyimpangan perilaku pada siswa. Millah, 14(2), 47–66.
Ryan, T., Chester, A., Reece, J. and Xenos, S. (2014). The uses and abuses of facebook: a review of facebook addiction. Journal of behavioral addictions. Vol. 3 No. 3. Sage Publication. 6(3). 319-339.
Santika, W, S., & Savitri. D. R. (2016). Self-regulated learning dan prokastinasi akademik pada siswa kelas XI SMA negeri 2 Purwokerto. Jurnal Empati. 5(1).
Santrock, J. W. (2007). Perkembangan anak jilid 2. Jakarta: Erlangga.
Setyawan, F. E. B (2017). Pedoman metodologi penelitian (statistika praktis). Sidoarjo: Zifatama Jawara.
Sing, N., Chopra, N., & Kaur, J. (2014). A study to analize relationship between psychological behavior factor on whatsapp addiction among youth in jalandhar district in punjab. European Journal of Business and Management. 6(37). 269-273.
Siyoto, S. & Sodik, M. Ali. (2015). Dasar metodologi penelitian. Yogyakarta: Literasi media pulishing. Sugiyono. (2003). Metode penelitian. Bandung: Alfabeta.
Soliha. S. F. (2015). Tingkat ketergantungan pengguna media sosial dan kecemasan sosial.
Stieger, S., & Burger, C. (2010). Implicit and explicit self-esteem in the context of internet addiction. Cyberpshycology, Behavior and Social Networking. 13(6). 681-688.
Sudiyatmoko, R. (2015). Panduan optimalisasi media sosial untuk kementrian perdagangan RI. Jakarta: Pusat Hubungan Masyarakat.
Sugiyono. (2005). Memahami penelitian kualitatif. Buku. Bandung: CV. Alfabeta. Suhron, M. (2016). Asuhan keperawatan konsep diri: Self esteem. Ponorogo:
Sukmasari, R. N. (2013). Tak hanya facebook, instagram juga bisa pengaruhi psikis seseorang. Diakses pada tanggal 5 Juni 2021, dari https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-2314558/tak-hanya-facebook- instagram-juga-bisa-pengaruhi-psikis-seseorang.
Suryanto., Putra, M. G. B. A., Herdiana, I., & Alfian, I. N. (2012). Pengantar psikologi sosial. Surabaya: Airlangga University Press.
Susanti, E. (2016). Glosarium kosakata bahasa Indonesia dalam ragam media sosial. Jurnal bahasa, sastra, dan pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. 3(2), 229-250.
Susanto, A. (2018). Bimbingan dan konseling di sekolah. Jakarta: Prenadamedia Group.
Syamsoedin, W. K. P., Bidjuni, H., & Wowiling, F. (2015). Hubungan Durasi Penggunaan Media Sosial dengan Kejadian Insomnia Pada Remaja di SMA Negeri 9 Manado. Jurnal Keperawatan, 3(1).
Tafarodi, R. W., & Swann. W. B. (2001). Two dimensional self esteem: theory and measurement. Personality And Individual Differences, 31. 653-673.
Tamimy, M. F. (2017). Sharing-mu, personal branding-mu: Menampilkan image diri dan karakter di media sosial. Jakarta: Visimedia.
Tirtarahardja, U. (2005). Pengantar pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Tseng, W. L. (2008). Multiple faces of self-esteem: within attribution style, stress coping and forgiveness. Faculty of Medicine and Biological Science, University of Leicester.
Umar, H. (2002). Metode riset bisnis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Unmuh Ponorogo Press.
Wibowo, Y., & Silaen. S. M. J (2018). Hubungan self esteem dan penggunaan sosial media instagram pada perilaku narsisme di kalangan siswa kelas VIII SMPK Penabur Bintaro Jaya. Ikraith Humaniora. 2(2).
Wulandari, R. dan Netrawati, N. (2020). Analisis tingkat kecanduan media sosial pada remaja. Jurnal riset tindakan Indonesia. 5(2), 41-46.
Young, K. S (2013). Internet addiction test for families (iat-f). United States of America: Stoelting.
Young, K. S. (2010). Internet addiction over decade: a personal look back. World Psychiatry. 9(2). 91.
Young, K. S. (2010). Internet Addiction. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dery Andanu
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.